SAKRA, smansatusakra.sch.id – SMA Negeri 1 Sakra pada pada akhir bulan ini sedang berlangsung Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) kegiatan ujian ini akan berlangsung selama tujuh hari mulai hari Sabtu, 23 Maret s.d. Sabtu, 30 Maret 2019, kegiatan USBN ini adalah merupakan kegiatan penilaian akhir bagi kelas XII untuk semua mata pelajaran baik yang mapel UNBK maupun yang tidak UNBK, untuk tahun pelajaran 2018/2019 ini peserta yang mengikuti ujian sejumlah 247 orang siswa yang terdiri dari 3 program studi yaitu Program Budaya, Program MIPA dan Program IPS. Kegiatan USBN akan berakhir pada bulan Maret ini dan akan dilanjutkan dengan UNBK yang akan dilaksanakan pada bulan April yaitu tanggal 1, 2, 4 dan 8 April 2019. Untuk kegiatan UNBK SMA Negeri 1 Sakra sudah menyiapakan 3 ruang UBK yang terbagi menjadi 3 sesi, yang setiap sesinya terdiri dari 96 orang siswa.

Secara umum semua siswa sudah siap menghadapi USBN dan UNBK, karena pihak sekolah telah mempersiapkan peserta didik, jauh sebelumnya untuk menghadapi setiap ujian yang akan diselenggarakan oleh satuan pendidikan maupun oleh pemerintah. Beberapa persiapan yang telah dilakukan oleh sekolah antara lain memaksimalkan kegiatan KBM pada pagi hari, mengadakan kegiatan pengayaan materi pada sore hari, dan menghimbau peserta didik untuk belajar mandiri maupun belajar kelompok di rumah masing-masing, dan tidak melakukan aktivitas-aktivitas yang bisa menyebabkan siswa tidak bisa ikut ujian. 

Kepala sekolah SMAN 1 Sakra Sugeng, S.Pd. dalam arahannya pada saat brifing pengawas pada pelaksanaan hari pertama ujian menghimbau kepada semua pengawas untuk melaksankan tugas sebaik-baiknya sesuai dengan tata tertib yang ada pada POS USBN dan UNBK sehingga diharapkan kegiatan ujian pada tahun ini bisa berjalan dengan lancar dengan hasil yang memuaskan dan bisa meluluskan anak didik kita 100 % " paparnya. Selain itu juga kepala sekolah juga mengingatkan kepada pengawas untuk memperhatikan tugas-tugas kepengawasan sebaik-baiknya untuk menghindari kesalahan yang terjadi seperti tahun-tahun sebelumnya misalnya seperti ada lembar jawaban siswa yang hilang, siswa lupa mengisi nomor peserta, dan terjadi kecurangan dan lain-lain.

sementara untuk kelas X dan kelas XI sesuai dengan edaran kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Nusa Tenggara Barat maka selama pelaksanaan USBN dan UNBK peserta didik belajar di rumah. Informasi tentang belajar di rumah itu disampaiakan oleh waka humas pada saat siswa sedang memperingati Isro’ Mi’raj Nabi Besar Muhammmad SAW. di musholla SMAN 1 Sakra yang di sambut pekikan “hore-hore” oleh beberapa siswa saking gembiranya. (admin)